Krisis keuangan 2008 dan bagaimana sejumlah orang justru untung besar dari krisis itu (The Big Short: 2015)

The Big Short (source: imdb.com)

The Big Short yang dirilis di 2015 merupakan adaptasi dari novel best-seller berjudul The Big Short: Inside the Doomsday Machine karya Michael Lewis. Pada ajang Academy Awards 2016, film ini dinominasikan sebagai Best Picture, Best Supporting Role, Best Directing, Best Editing, serta meraih Oscar untuk kategori Best Adapted Screenplay.

Selain film ini memang berkualitas, The Big Short juga memudahkan penontonnya memahami apa yang terjadi pada krisis keuangan di 2008. Ya benar, film ini mengisahkan tentang krisis keuangan yang terjadi saat itu. Namun sebelum masuk ke materi yang berat, kita simak dulu apa arti dari ‘The Big Short’.

Continue reading “Krisis keuangan 2008 dan bagaimana sejumlah orang justru untung besar dari krisis itu (The Big Short: 2015)”

High return high risk (Money Monster: 2016)

Normalnya judul di atas ditulis High Risk High Return. Tapi sayangnya tetap ada sejumlah orang yang pertama kali melihat return sebelum risk. Setidaknya inilah yang muncul di film Money Monster. Film yang dirilis tahun 2016 ini mengisahkan tentang suatu acara televisi berjudul Money Monster yang berisi rekomendasi jual atau beli atas saham-saham di bursa efek di amerika. 

Continue reading “High return high risk (Money Monster: 2016)”

Bagaimana memulai, membesarkan, dan menghancurkan bisnis (The Greatest Showman: 2017)

Mengambil setting di New York pertengahan abad 19, The Greatest Showman menampilkan kerja keras P. T. Barnum (Hugh Jackman) dalam membangun bisnis hiburannya. Dikisahkan Barnum kecil adalah anak dari seorang penjahit miskin yang hidupnya ditindas oleh orang-orang kaya. DI usia dewasanya, Barnum menikah dan dikaruniai dua putri kembar. Judul film ini diangkat dari pencapaian Barnum dalam membangun bisnis pertunjukan dari nol.

Continue reading “Bagaimana memulai, membesarkan, dan menghancurkan bisnis (The Greatest Showman: 2017)”